Burung kenari Frill, Kenari ini dikenal sebagai kenari belanda di abad ke 18, tetapi kemudian
muncul berbagai jenis yang menyebar ke berbagai negara. Dewasa ini
dikenal Frill dan Belanda, Italia, Paris, sedang pihak Jepang telah
menghasilkan jenis yang kecil. Umumnya jenis frill ini tergolong sebagai
burung yang besar, sebab panjangnya dapat lebih dan 20 cm.
Ada tiga bagian yang disebut mantle, jabot, dan fin. Mantle (las) adalah
bulu-bulu bagian punggung yang membelah di punggung dan jatuh secara
sinietnis. Jabot adalah bulu di dada yang berombak dan menggulung ke
dalam. Jabot ini harus datang dan tiap sisi dada untuk membentuk suatu
ke rutan yang bertemu di bagian tengah bagaikan suatu bentuk kerang yang
menutup. Sedang fin adalah bulu-bulu yang panjang, benar-benar
berjumbai yang datang dan paha dan bergerak ke atas sekeliling sayap.
Kenari frill yang indah dapat menjadi burung yang sangat indah, tetapi
kenari yang buruk akan menjadi burung yang memberi kesan ganjil dan aneh
karena bentuknya itu. Burung-burung ini tergolong sebagai burung ternak
yang baik.
Selain perawatannya yang mudah, budidaya burung Kenari juga tidaklah sulit. Bahkan sebagian orang memanfaatkan keadaan ini menjadi peluang bisnis yang cukup menjanjikan baginya. Sebut saja, beberapa kelebihan burung Kenari adalah dapat menghasilkan anakan yang cukup banyak dalam sekali bertelur (2 sampai 6 anakan untuk satu induk) dan tidak memerlukan waktu yang lama untuk beranjak dewasa dan mengeluarkan kicauan yang merdu (± 3 bulan). Sehingga dengan begitu, membudidayakan burung Kenari dapat menghasilkan keuntungan yang besar dan cepat.